Timnas Indonesia U-22 merupakan tim nasional sepak bola yang berisikan para pemain dibawah usia 22 tahun. Mereka akan mewakili Indonesia pada sepak bola internasional. Timnas U-22 Indonesia berada dibawah manajemen Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Dilansir dari berita bola dunia, Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI menyimpan kebanggaan pada Timnas Indonesia U-22, pasalnya garuda muda berhasil melaju ke final SEA Games 2019 tanpa pemain naturalisasi. Meski Indonesia bukan unggulan di SEA Games 2019, tetapi Merah – Putih dapat melaju dari grup berat, mereka mampu menyingkirkan juara bertahan yaitu Thailand.
Indonesia pada prosesnya memang berhasil lolos ke final. Tim asuhan Indra Sjafri ini berhasil lolos tanpa diperkuat oleh pemain naturalisasi, tetapi gagal meraih emas karena dikalahkan Vietman 0 – 3. Alberto Goncalves sempat dimasukkan ke daftar skuat SEA Games 2019. Tetapi akhirnya pemaim 38 tahun tersebut ditinggal karena tidak fit. Iwan berkata “Kami Alhamdulillah tidak ada naturalisasi, tapi bisa sampai ke final.”
Iwan juga mengingatkan sangat pentingnya memberi pembinaan pada klub – klub di Indonesia. Harapannya, dengan semakin banyaknya talenta yang bermunculan, maka akan semakin bagus kualitas kompetisinya. Dan seluruh Timnas mulai dari kelompok umur hingga senior, tidak lagi mengalami kesulitan dalam mencari pemain pemain yang dapat diandalkan.
Iwan berujar “Saya ucapkan terima kasih ke klub klub yang telah memberikan perhatian ke PSSI untuk mereka, para pemain (Timnas U-22), masuk ke Timnas. Karena dari klublah mereka berasal, sehingga kami kembalikan dengan ucapan terima kasih yang mendalam, semoga mereka terus melakukan pembinaan pada pemain pemain yang bagus.”
Iwan menambahkan “Saya minta kepada para pemilik klub untuk bisa membina, memberikan pembinaan yang baik pada mereka. Mereka pemain pemain yang bagus semuanya.”
Menurut Bolanusantara, untuk menuju pertandingan ini Indonesia memiliki bekal selama fase penyisihan hingga semifinal yaitu lima kemenangan plus dan sekali tumbang. Mereka tumbang pada laga ketiga fase Grup B dari Vietnam, yang akhirnya bertemu kembali di final.