Bukan cuma buat beli barang atau pinjaman darurat, fintech kredit online cicilan bulanan juga bisa lho dipakai untuk modal usaha. Tapi, milih fintechnya harus tepat. Buat modal usaha, tentunya butuh limit yang besar dan tenor yang panjang. Kalau bisa, suku bunganya juga rendah. Jadi angsuran bulanannya nggak berat.
Fintech dikenal dengan layanan pinjaman yang suku bunganya tinggi karena tanpa jaminan dan survei. Seperti dikutip dari keuangan.kontan.co.id (1/09/2020), Kuseryansyah selaku Ketua Harian Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mengatakan bahwa suku bunga fintech lending dengan bisnis model yang menyasar pinjaman produktif berkisar antara 16% – 30% per tahun. Sementara itu, suku bunga fintech lending payday loan maksimal batasnya adalah 0,8% per hari dengan jumlah pinjaman relatif kecil yaitu Rp 3 juta sampai Rp 4 juta.
Kalau begitu, apa aja sih daftar fintech kredit online cicilan bulanan yang bunganya rendah buat modal usaha? Berikut ini 5 rekomendasinya buat kamu.
Kredivo
Berdiri sejak 2015, Kredivo adalah fintech unggulan yang menawarkan fasilitas kredit berupa cicilan barang, bayar dalam 30 hari tanpa bunga, dan pinjaman tunai online dengan bunga rendah. Hanya 2,6% per bulan. Dibanding fintech lain, suku bunga yang diberikan Kredivo termasuk yang paling rendah. Pengguna yang mendaftar sebagai user Premium Kredivo berpeluang mendapat limit kredit maksimal s.d Rp 30 juta. User Premium jugalah yang bisa mencairkan limit kreditnya menjadi pinjaman tunai untuk berbagai kebutuhan, termasuk modal usaha.
Bagaimana caranya? Limit di akun Kredivo dapat dicairkan langsung melalui fitur resmi yang disediakan Kredivo pada aplikasinya, yaitu pinjaman mini (mini loan) dan pinjaman jumbo (jumbo loan). Ketika menggunakan fitur ini, akan ada form singkat yang perlu kita isi, termasuk salah satunya tujuan pinjaman. Ada beberapa opsi yang tersedia: biaya berobat, pendidikan, traveling, renovasi rumah, tagihan, modal usaha, dan lain-lain.
Minimum pinjaman yang bisa diajukan di Kredivo adalah 500 ribu melalui fitur pinjaman mini. Kalau butuh yang lebih besar, maka gunakan fitur pinjaman jumbo dengan minimum pengajuan pinjaman mulai Rp 1 juta. Berapa maksimal pinjaman yang bisa diajukan? Tergantung dengan limit yang kita miliki untuk tenor 6 bulan. Kalau ada 10 juta, maka maksimal 10 juta. Kalau ada 15 juta, maka maksimal 15 juta. Limit maksimal pinjaman akan berbeda-beda pada setiap pengguna.
Meski bukan fintech yang spesifik memberi pinjaman produktif, suku bunga rendah yang diberikan Kredivo untuk pinjaman dapat membantu orang-orang yang butuh modal usaha dalam skala kecil. Misalnya di kisaran Rp 4 juta sampai Rp 10 jutaan. Nah, sebagai simulasi, kalau kita ambil pinjaman jumbo sebesar Rp 4 juta di Kredivo dengan tenor 6 bulan, maka rinciannya menjadi seperti ini:
- Jumlah pinjaman pokok: Rp4.000.000.
- Biaya admin 6% dari pokok pinjaman: Rp240.000.
- Bunga per bulan (2,6%): Rp104.000.
- Jumlah angsuran yang harus dibayar per bulannya: Rp770.670 (selama 6 bulan).
- Jumlah pinjaman yang diterima: Rp4.000.000 – Rp240.000 = Rp3.760.000.
Investree
Sebagai perusahaan fintech, Investree memiliki misi sebagai online marketplace yang mempertemukan orang yang butuh pendanaan dengan orang yang bersedia meminjamkan dana. Saat ini, Investree memiliki total 4 produk pinjaman untuk modal usaha, yaitu:
- Working Capital Term Loan: produk pinjaman berupa modal kerja yang memanfaatkan keunikan bisnis peminjam.
- Invoice Financing: produk pinjaman yang menggunakan invoice sebagai jaminannya.
- Online Seller Financing: produk pinjaman untuk penjual online di e-commerce rekanan Investree.
- Buyer Financing: produk pinjaman bagi pembeli grosir dari perusahaan ritel besar.
Setiap produk pinjaman memiliki limit, tenor, dan suku bunga yang berbeda-beda. Minimum pengajuan pinjaman untuk Working Capital Term Loan misalnya mulai dari Rp 30 juta 50 juta. Invoice Financing yang minimum nilai tagihannya Rp 30 juta. Dan Online Seller Financing dengan minimum nilai pinjaman Rp 2 juta. Investree juga menyediakan kalkulator simulasi cicilan pada situsnya untuk setiap produk pinjaman yang bisa digunakan siapapun yang tertarik. Bukan cuma itu, informasi suku bunga tahunan juga tertera di situs Investree sesuai dengan produk pinjamannya.
Modalku
Hampir mirip dengan Investree, Modalku juga merupakan online marketplace P2P lending bagi pihak yang butuh modal dan pemberi pinjaman. Pinjaman dana di Modalku berkisar mulai dari Rp 50 juta sampai 2 miliar rupiah. Fintech yang memiliki tagline “Bersama Memajukan Ekonomi Indonesia” ini menyasar UKM-UKM yang memang membutuhkan tambahan atau pinjaman modal untuk mengembangkan usahanya. Jika tertarik, pebisnis atau pemilik usaha bisa langsung daftar pengajuan pinjaman melalui situs Modalku. Kemudian, pihak Modalku akan memproses aplikasi pinjaman.
Pinjaman Modal Tokopedia
Khusus untuk seller atau merchant di Tokopedia yang usia tokonya sudah lebih dari 6 bulan dan memiliki tingkat penjualan yang memenuhi syarat dari mitra penyedia pinjaman Tokopedia, berkesempatan untuk bisa menggunakan fitur pinjaman modal yang satu ini. Untuk program ini, Tokopedia memiliki mitra penyedia pinjaman: yaitu pihak yang bekerja sama dengan Tokopedia untuk membantu menyalurkan dana pinjaman kepada merchant Tokopedia, baik bank maupun non bank. Besaran pinjaman modal usaha yang ditawarkan mulai dari Rp 2 juta sampai 5 miliar rupiah dengan suku bunga pinjaman mulai dari 0,39% per bulannya. Tertarik coba?
BukaModal dari Bukalapak
Nggak mau kalah dari Tokopedia, Bukalapak juga memiliki program serupa: pinjaman modal usaha untuk para pelapaknya mulai 2 juta sampai 2 miliar. Suku bunganya mulai dari 0,9% per bulan dengan pilihan tenor 6 sampai 24 bulan. Yang menarik, untuk program ini, Bukalapak bekerja sama dengan Investree sebagai partner. Apa saja kriteria pelapak yang bisa menggunakan fasilitas ini?
- Pelapak terdaftar dengan penjualan rata-rata Rp 2 juta per bulan selama 6 bulan terakhir.
- WNI berusia 21 – 50 tahun.
- Berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, dan Semarang.
- Memiliki KTP dan NPWP.